BISNIS ELEKTRONIK (E-BUSINESS) DAN KERJA SAMA GLOBAL



BISNIS ELEKTRONIK (E-BUSINESS) DAN KERJA SAMA GLOBAL








Description: C:\Users\user\Desktop\logo_ummgl.png


Anggota kelompok :
v  Sri Lestari                  (14.0102.0001)
v  Desi Dwi Lestari        (14.0102.0003)
v  Asto Prastowo            (14.0102.0015)
v  Eri Ariantoro             (14.0102.0081)
v  M. Syachrin               (14.0102.0128)
v  Rakhma inaya           (16.0102.0185)
v  Eva Sulistyowati        (16.0102.0095)

Universitas Muhammadiah Magelang
Fakultas Ekonomi Akuntansi
2016


PEMBAHASAN
A.    PROSES BISNIS DAN SISTEM INFORMASI
Untuk dapat beroperasi, organisasi bisnis harus berurusan dengan banyak hal yang berbeda terkait informasi mengenai pemasok, pelanggan, pegawai, faktur, pembayaran, serta tentu saja produk dan layanan mereka. Mereka harus mengatur aktivitas kerja yang menggunakan informasi ini agar dapat beroperasi secara efisien, membuat keputusan yang lebih baik, dan meningkatkan pelaksanaan proses bisnis mereka.








a.1. PROSES BISNIS
Proses bisnis sebuah perusahaan dapat menjadi sumber kekuatan kompetitif, jika mereka memungkinkan perusahaan untuk berinovasi atau beroperasi lebih baik daripada para pesaingnya.
Proses bisnis lainnya banyak yang bertentangan dengan area fungsional yang lainnya dan memerlukan koordinasi lintas departemen. Sebagai contoh, mempertimbangkan proses bisnis yang tampaknya sederhana seperti memenuhi pesanan pelanggan.





Penyelesaian pesanan awalnya tampak sebagai proses yang sederhana, kemudian ternyata menjadi serangkaian proses bisnis yang sangat rumit dan membutuhkan koordinasi yang erat dari area fungsional utama dalam suatu perusahaan.
Proses Penyelesaian Pesanan
a.2. Bagaimana Teknologi Informasi Meningkatkan Proses Bisnis ?
Sistem informasi mengotomatisasikan banyak langkah dalam proses bisnis yang sebelumnya dilakukan secara manual, seperti memeriksa kredit klien, atau mencetak tagihan dan mengirim pesanan.

B.     JENIS-JENIS SISTEM INFORMASI

b.1. Sistem-Sistem Untuk Kelompok Manajemen Yang Berbeda
b.1.1 Sistem Pemrosesan Transaksi
Sistem Pemrosesan Transaksi adalah sistem komputerisasi yang mengoperasikan dan mencatat transaksi rutin harian yang diperlukan untuk melakukan bisnis.
Tujuan utamanya adalah untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan rutin dan untuk memantau arus transaksi di seluruh perusahaan.
Para manajer membutuhkan ini untuk memantau status operasi di dalam perusahaan, beserta hubungan perusahaan dengan lingkungan eksternal.
TPS untuk membayar gaji, menyimpan data transaksi pembayaran karyawan. Hasil yang dikeluarkan sistem berupa laporan secara online maupun fisik kepada manajemen dan slip gaji kepada karyawan.
b.1.2 Sistem untuk Intelijen Bisnis
Intelijen Bisnis adalah istilah terkini mengenai data dan perangkat lunak untuk mengorganisasi, menganalisis,dan menyediakan akses kepada data untuk membantu manajer dan pengguna lain dalam suatu perusahaan dalam membuat keputusan yang lebih berdasarkan informasi.
Dalam sistem yang digambarkan dalam diagram ini, ketiga TPS menyampaikan ringkasan data transmisi kepada sistem pelaporan pada akhir periode waktu. Manajer memerlukan akses terhadap data organisasi melalui SIM sehingga menentukan laporan yang sesuai bagi mereka.
Istilah sistem informasi manajemen juga merujuk pada kategori spesifik dari sistem informasi yang membantu manajemen tingkat menengah. SIM menyediakan laporan kinerja perusahaan terkini bagi manajer tingkat menengah. Informasi ini kemudian digunakan untuk memantau dan mengontrol organisasi bisnis serta memperkirakan kinerja pada masa yang akan datang.
Beberapa jenis sistem intelijen bisnis mendukung lebih banyak pengambilan keputusan tanpa pengulangan.
Sistem pendukung keputusan berfokus pada masalah yang unik dan cepat berubah, yang prosedur dalam mencapai atau menghasilkan suatu solusi belum ditentukan sebelumnya secara keseluruhan.
Sistem pendukung eksekutif membantu manajemen senior dalam mewujudkan keputusan-keputusan yang telah dibuat.sistem tersebut ditujukan untuk mendukung pengambilan keputusan tanpa routine yang membutuhkan pertimbangan, evaluasi, dan wawasan karena tidak ada prosedur terprogram yang telah ditetapkan sebelumnya untuk menciptakan solusi.
b.2 Sistem Untuk Membuat Perusahaan Saling Terhubung
b.2.1 Aplikasi Perusahaan
Aplikasi perusahaan yang merupakan sisten yang menjangkau seluruh area fungsional, berfokus pada pelaksanaan proses bisnis yang terjadi di seluruh perusahaan, dan menjangkau seluruh tingkat manajemen.
Terdapat 4 kategori utama aplikasi perusahaan :
·         Sistem perusahaan.
Digunakan oleh perusahaan yang sering disebut sebagai perencanaan sumber daya perusahaan untuk mengintegrasikan proses bisnis pada area manufaktur dan produksi, keuangan dan akuntansi, penjualan dan pemasarah serta sumber daya manusia ke dalam sebuah sistem perangkat lunak tunggal.
·         Sistem pengelolaan rantai pasokan
Untuk mengelola hubungannya dengan pemasok. Sistem ini membantu pemasok, perusahaan pembeli, distributor, dan perusahaan logistik berbagi informasi tentang pesanaan, produksi, tingkat persediaan, serta pengiriman produk dan jasa sehingga mereka dapat memanfaatkab sumber daya, memproduksi, serta mengirim barang dan jasa secara efisien.
Sistem ini adalah salah satu jenis sistem antar-organisasi karena sistem ini mengotomisasi alur informasi antar-organiasasi yang berbeda.
·         Sistem pengelolaan hubungan pelanggan
Untuk mengelola hubungan mereka pelanggan. Sistem ini menyediakan informasi guna mengoordinasikan seluruh proses bisnis yang berhubungan dengan pelanggan di bidang penjualan, pemasaran, serta pelayanan untuk mengoptimalisasikan pendapatan, kepuasan pelanggan, serta mempertahankan pelanggan.
·         Sistem manajemen pengetahuan
Sistem ini memungkinkan perusahaan menerima dan mengaplikasikan pengetahuan dan keahlian secara lebih baik. Sistem ini mengumpulkan seluruh pengetahuan dan pengalaman yang berhubungan dengan perusahaa.
b.2.2 Intranet dan Ekstranet
Intranet: situs web internal perusahaan yang hanya dapat diakses oleh karyawan saja.
Ekstranet : situs web perusahaan yang dapat diakses oleh vendor dan pemasok yang memiliki wewenang dan      biasanya digunakan untuk mengoordinasikan pengiriman persediaan ke fasilitas produksi perusahaan tersebut.
C.    E-BUSINESS, E-COMMERCE DAN E-GOVERNMENT
Bisnis elektronik  : mengacu pada penggunaan teknologi digital dan internet untuk menjalankan proses-proses      bisnis utama dalam suatu perusahaan. E-business juga meliputi perdagangan elektronik (e-commerce)
E-Commerce   : bagian dari e-business yang berhubungan dengan kegiatan jual-beli barang/ jasa melalui internet. E-commerce juga meliputi aktivitas yang mendukung transaksi tersebut.
e-Government : mengacu pada penggunaan teknologi aplikasi jaringan dan internet untuk memungkinkan pemerintah berhubungan dengan masyarakat, organisasi bisnis, sektor swasta dan instansi pemerintag terkait lainnya secara digital.
D.    SISTEM UNTUK KOLABORASI DAN BISNIS JEJARING SOSIAL
d.1. Apa Yang Dimaksud Dengan Kolaborasi?
Kolaborasi adalah bekerja bersama-sama dengan orang lain untuk mencapai tujuan bersama yang jelas. Kolaborasi berfokus pada penyelesaian tugas maupun misi dan biasanya digunakan pada organisasi bisjis atau organisasi lainnya atau antara satu bisnis dengan bisnis lainnya.
Kolaborasi dapat berlangsung singkat, selama bebetapa menit atau dalam jangka waktu yang lebih lama, bergantung dari pekerjaan dan hubungan diantara partisipan.
Saat ini, kolaborasi dan kerja sama tim menjadi lebih penting dibandingkan sebelumnya karena :
·         Mengubah sifat pekerjaan
·         Pertumbuhan bidang pekerjaan profesional
·         Mengubah struktur organisasi perusahaan
·         Mengubah ruang lingkup perusahaan
·         Menitikberatkan pada inovasi
·         Mengubah budaya kerja dan bisnis
d.2. Apa Yang Dimaksud Dengan Bisnis Jejaring Sosial ?
Saat ini banyak perusahaan yang meningkatkan kolaborasi dengan memanfaatkan bisnis jejaring sosial emnggunakan platform jejaring sosial.
Tujuan dari bisnis jejaring sosial adalah untuk memperdalam interaksi dengan kelompok-kelompok dari dalam dan luar perusahaan guna memperlancar dan mempern=baiki pendistribusian informasi, inovasi dan pengambilan keputusan.
Kunci utama dalam bisnis jejaring sosial adalah “Percakapan”.
d.3. Manfaat Bisnis Dari Kolaborasi Dan Bisnis Jejaring Sosial
Survey terkini mengenai para pengelola bisnis dan sistem informasi secara global menemukan bahwa investasi di bidang teknologi kolaborasi mendatangkan peningkatan kinerja organisasi yang memberikan tingkat pengembalian 4 kali lipat.
Selain mengenai nilai dari kolaborasi juga menemukan bahwa seluruh manfaat ekonomi dari kolaborasi begitu signifikan.
d.4. Membangun Budaya Dan Proses Bisnis Yang Kolaboratif
Di dalam perusahaan bisnis, kolaborasi tidak dapat terjadi secara spontan, terutama jika tidak ada budaya dan proses bisnis yang mendukung. Perusahaan bisnis, terutama yang berskala besar memiliki reputasi pada masa lalu sebagai organisasi yang bersifat “memerintah dan mengendalikan” dimana semua masalah dan pemikiran penting dibebankan pada petinggi perusahaan dan kemudian memerintahkan bahawahannya untuk menjalankan rencana dari manajemen senior.
d.5. Perangkat Dan Teknologi Untuk Kolaborasi Dan Bisnis Jejaring Sosial
Budaya kerja yang kolaboratif dan berorientasi tim tidak akan memberikan hasil apa pun tanpa adanya sistem informasi yang memungkinkan terwujudnya semua itu.
a.       Surel dan Pesan Instan
Surat elektronik telah menajdi perangkat utama dalam berkomunikasi dan berkolaborasi untuk menghubungkan pekerjaan.
Kolaborasi yang berhasil akan memerlukan struktur dan budaya organisasional yang tepat, seiring dengan teknologi kolaborasi yang tepat.
b.      Wiki
Wiki adalah jenis situs web yang memudahkan pengguna yang tidak memiliki pengetahuan dalam bahasa pemrograman dan pengembangan web untuk berkontribusi dan mengubah isi tulisan dan gambar.
c.       Virtual Worlds
Platform Kolaborasi dan Bisnis Jejaring Sosial
Saat ini tersedia produk perangkat lunak yang menyediakan platform multifungsi untuk kolaborasi dan bisnis jejaring sosial diantara kelompok-kelompok karyawan yang bekerja di berbagai lokasi berbeda. Platform paling banyak digunakan adalah konferensi audio berbasis/menggunakan internet.
a.      Google Apps/Google Sites dan Cloud Collaboration Services
Salah satu layanan online “gratis” yang paling sering digunakan adalah Google Apps/Google Sites. Google Sites memungkinkan pengguna menciptakan situs web untuk kelompok secara online yang dpaat diedit secara cepat.
b.      Microsoft SharePoint
Merupakan platform kolaborasi dan pengolahan data berbasis browser, yang digabungkan dengan fitur mesin pencari pada server perusahaan. SharePoint memiliki tampilan berbasis web dan terintegrasi erat dengan pernagkat yang digunakan sehari-hari seperti produk-produk Microsoft Office.
Microsoft SharePoint dapat digunakan untuk menjadikan pusat kegiatan komunikasi situs web internal perusahaan guna mengorganisasikan dan menyimpan informasi pada satu area kerja terpusat.
c.       Lotus Notes
Merupakan contoh awal dari perangkat untuk membentuk dan berkomunitas di dalam sebuah grup. Sistem aplikasi kolaborasi dengan kemampuan mensharing kalender, penulisan dan pengeditan dokumen secara bersana, berbagi akses database, serta pertemuan secara elektonis dimana setiap partisipan dapat saling melihat dan menampilkan informasi dan kegiatan yang dilakukan satu sama lain.

E.     FUNGSI SISTEM INFORMASI DI DALAM BISNIS
1.      Departemen Sistem Informasi
Terdiri atas para spesialis seperti, pemrogram, analis sistem, pemimpin proyek, dan manajer sistem informasi.
2.      Pemrogram adalah spesialis yang dilatih mengenai hal-hal teknis secara mendalam yang menulis rangkaian perintah dalam suatu program untuk komputer.
3.      Analis Sistem melambangkan hubungan utama antara kelompok sistem informasi dengan seluruh kelompok lainnya dalam perusahaan.
4.      Manajer sistem informasi adalah pemimpin dari tim pemrogram dan analis, manajer proyek, manajer fasilitas, manajer telekomunikasi ataupun spesialis database.
5.      Pengorganisasian fungsi sistem informasi
Terdapat banyak organisasi bisnis, dan terdapat banyak cara bagaimana fungsi teknologi informasi disusun dalam perusahaan tersebut.

Comments

Popular posts from this blog

STANDAR AKUNTANSI

MAKALAH HAJI